Berbagai fungsi pertanian jaring sabut kelapa seperti dengan menggunakan cocomesh tidak perlu diragukan lagi efektivitasnya. Pada artikel ini, kita akan membahas fungsi jaring sabut kelapa dalam bidang pertanian.
Jaring Sabut Sebagai Media Tanam Bidang Pertanian
Jaring sabut biasanya difungsikan sebagai alat untuk mencegah erosi akibat angin maupun curah hujan yang cukup tinggi. Jaring sabut atau cocomesh biasanya juga digunakan sebagai media reklamasi. Baik itu reklamasi hutan gundul maupun reklamasi area bekas tambang. Namun, tahukah Anda, cocomesh atau jaring sabut ini juga dapat digunakan dalam bidang pertanian, lho!
Cocomesh merupakan bentuk olahan sabut kelapa yang dihancurkan kemudian diproses dengan cara dipintal hingga membentuk tali-tali sabut. Tali-tali sabut yang telah terbentuk kemudian dianyam sehingga membentuk anyaman yang kerapatannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Jaring sabut atau cocomesh inilah yang dapat dijadikan sebagai media tanam dalam pertanian.
Fungsi pertanian jaring sabut adalah sebagai media tanam. Penyemaian dapat dilakukan dengan menyebar benih di atas permukaan jaring sabut. Setelah melalui proses penguraian, jaring sabut akan berubah menjadi pupuk alami bagi tanaman yang telah tumbuh di atasnya.
Berikut ini kami telah mengulas manfaat dan fungsi jaring sabut dalam bidang pertanian.
Fungsi Pertanian Jaring Sabut
1. Sebagai Media Tanam
Penggunaan sabut kelapa sebagai media tanam telah populer sejak zaman dulu. Sabut kelapa dikenal sebagai media tanam hidroponik dan juga proses perkembangbiakan dengan tipe cangkok.
Namun, sabut kelapa yang telah diproses menjadi jaring sabut atau yang biasa disebut juga sebagai cocomesh juga dapat dijadikan sebagai media tanam.
Dengan menggunakan cocomesh sebagai media tanam, Anda dapat menanam benih tumbuhan dengan jumlah yang lebih banyak daripada melalui hidroponik. Permukaan cocomesh yang luas dapat menampung banyak benih dalam sekaligus.
Media tanam ini merupakan media tanam yang dinilai sangat efektif karena sifatnya yang dapat mempertahankan kelembaban dan dapat menyimpan air dengan baik. Sehingga, tanaman yang tumbuh dengan media cocomesh mendapat pasokan air yang cukup dan dapat tumbuh dengan maksimal.
2. Menetralkan Kadar pH Tanaman
Kadar keasaman atau pH dalam tumbuhan dapat dinetralkan oleh cocomesh yang berperan sebagai media tanam. Terdapat beberapa jenis tanaman yang tidak dapat tumbuh dalam media tanam yang sangat asam.
Dengan memasang jaring sabut kelapa di atas permukaan tanah yang memiliki tingkat keasaman tinggi Anda dapat tetap menanam benih pada tanah tersebut.
Hal ini dikarenakan benih tidak tertanam secara langsung pada tanah. Namun, benih tumbuh di atas permukaan jaring sabut kelapa yang ada di atas permukaan tanah.
Sabut kelapa yang lama kelamaan akan terurai dapat menjadi zat organik yang kemudian bercampur dengan tanah. Hal inilah yang dinilai dapat mmenetralkan kadar pH dalam tanah dan tumbuhan.
Maka, tanaman tetap dapat tumbuh subur walaupun tanah memiliki tingkat keasaman yang tinggi.
3. Menyuburkan Tanaman
Sabut kelapa dinilai dapat mengunci zat besi, magnesium, dan kalsium yang bermanfaat bagi kesuburan tanaman. Jaring sabut kelapa dapat mengunci kelembaban tanah sehingga kadar air yang diperlukan oleh tanaman dapat terjaga. Selain itu, jaring sabut juga dapat menekan pertumbuhan gulma yang mengganggu. Sehingga tanaman dapat tumbuh dengan subur.
4. Meningkatkan Drainase
Drainase pada tanah dapat ditingkatkan oleh jaring sabut kelapa. Sehingga tanah yang terlapisi oleh jaring sabut tidak cepat kering. Hal ini dapat menyebabkan terjaganya kelembaban tanah. Sehingga tanaman dapat tumbuh dengan maksimal.
Sabut yang terurai secara perlahan dapat membentuk kantong udara di dalamnya. Oksigen yang tersimpan dalam udara dapat bermanfaat untuk proses fotosintesis yang terjadi dalam tumbuhan.
5. Meningkatkan Kualitas Tanah
Proses penguraian sabut kelapa dapat menambahkan bahan organik yang diperlukan oleh tanah. Penguraian tanah ini dapat menghasilkan tanah yang gembur sehingga cocok sebagai media tanam untuk komoditas pertanian.
Walaupun demikian, pemupukan atau pemberian kompos tetap diperlukan sehingga tanaman tetap mendapat pasokan nutrisi yang cukup. Sehingga tanaman yang dihasilkan tetap memiliki kualitas yang baik.
Penutup
Dapat disimpulkan bahwa jaring sabut memiliki fungsi dan manfaat yang baik dalam bidang pertanian. Fungsi pertanian jaring sabut dapat dinilai sangat efektif bagi proses penanaman berbagai komoditas tani. Dengan demikian Anda dapat mengunjungi laman jual cocomesh untuk mendapatkan penawaran terbaik terkait jaring sabut berkualitas.