Memanfaatkan Sabut Kelapa Sebagai Sumber Kalium Organik
Tahukah kalian ternyata sabut kelapa dapat digunakan sebagai sumber kalium organik lho ! Penasaran bukan bagaimana cara Memanfaatkan Sabut Kelapa Sebagai Sumber Kalium Organik ? Yuk simak pembahasan selengkapnya dibawah ini !
Kandungan dalam Sabut kelapa yaitu kalium 10,25%, sehingga dapat menjadi alternatif sumber kalium organik pengganti pupuk KCl. Selain dimanfaatkan untuk bahan baku pembuatan pupuk organik, sabut kelapa juga digunakan sebagai media tanam dan pembuatan cincau.
Selain kalium, Sabut kelapa juga memiliki kandungan unsur hara yaitu Ca, Mg, K, Na dan P, sehingga cocok digunakan sebagai pupuk organik. Sabut kelapa sebagai media tumbuh mampu mengikat dan menyimpan air dengan kuat, aerasi dan drainase yang baik, cocok untuk daerah panas dan mengandung nutrisi penting.
Media tanam merupakan salah satu faktor utama yang membuat tanaman tumbuh subur. Dalam media tanam, tidak hanya tanah yang membantu prosesnya, tetapi ada bahan lain yang membuat tanaman lebih subur.
Dilansir dari Home Guides SF Gate, Sabtu (10/4/2021) sabut kelapa dinilai sebagai produk yang lebih ramah lingkungan dibandingkan gambut karena sabut kelapa merupakan produk limbah yang dapat diperbaharui dengan cepat.
Manfaat lainnya Dari Sabut Kelapa Untuk Tanaman
Nah selain dapat di manfaatkan sebagai sumber kalium organik. Sabut kelapa memiliki manfaat lain yang menakjubkan lho! Dibawah ini beberapa manfaat sabut kelapa untuk tanaman :
1. pH tanah
Tidak seperti lumut gambut yang sangat asam, sabut kelapa mempunyai tingkat pH yang netral. Sebagian besar sayuran dan bunga taman tumbuh paling baik dalam kondisi netral hingga sedikit basa.
Pada saat Anda menggunakan gambut sebagai pengganti bedeng kebun, penambahan kapur pertanian seringkali dimanfaatkan untuk memerangi keasaman yang lebih tinggi.
Dengan sabut kelapa, kapur tidak diperlukan kecuali tanah secara alami memiliki tingkat pH yang lebih tinggi. Penggunaan hasil sabut dalam menghemat uang dan tenaga kerja.
Baca Juga :
- Cocomesh dengan harga murah berkualitas langsung dari produsernya!
- JUAL COCOMESH MURAH DAN BERKUALITAS
2. Drainase
Sabut kelapa dapat meningkatkan drainase tanah pada tanaman sambil membantu mempertahankan kelembaban di tanah yang cepat kering.
Karena sabut terurai perlahan, seperti gambut, ia menciptakan kantong udara di tanah yang memungkinkan kelebihan air mengalir dari akar tanaman.
Di dalam Sabut itu sendiri mempertahankan kelembaban, jadi drainase tidak terjadi terlalu cepat dan kondisi tanah tidak benar-benar kering.
Sifat drainase dan retensi ganda ini memungkinkan sabut untuk meningkatkan pengelolaan kelembapan di tanah liat berat dan lapisan pasir kering.
3. Kualitas Tanah
Sabut kelapa mengandung sedikit unsur hara sehingga tidak meningkatkan kualitas unsur hara tanah. Pemupukan lebih lanjut atau perubahan kompos diperlukan untuk tanaman pemakan tinggi seperti sayuran dan beberapa bunga, tetapi sebagian besar herba mengembangkan rasa terbaiknya di tanah bernutrisi rendah.
Sabut juga bekerja untuk meningkatkan kualitas tanah secara keseluruhan dari waktu ke waktu karena menambahkan bahan organik yang sangat dibutuhkan.
Perubahan sabut tahunan dapat menghasilkan tanah gembur yang merupakan kualitas tanah yang disukai untuk sebagian besar tanaman kebun.
4. Ramah lingkungan
Gambut moss, yang menggantikan sabut sebagai bahan pembenah tanah, membutuhkan waktu berabad-abad untuk tumbuh kembali setelah dipanen.
Sabut benar-benar ramah lingkungan karena merupakan produk sampingan alami dari pemanenan kelapa, dan pohon kelapa menghasilkan kelapa baru setiap tahun.
Proses penguraian Sabut kelapa membutuhkan waktu satu abad atau lebih untuk terurai sepenuhnya di tempat pembuangan sampah ini, sehingga lebih berkelanjutan menggunakannya untuk memperbaiki tanah kebun Anda.
Nah, itulah informasi mengenai memanfaatkan sabut kelapa sebagai sumber kalium organik. Semoga atikel ini dapat bermanfaat untuk kalian semua ya. See you ^^
Baca Juga : Manfaat Sabut Kelapa Untuk Pertanian