Membuat landing page Selaku seseorang pemilik bisnis online, Kamu butuh membuat landing page yang bagus serta efisien buat web Kamu. Karena, halaman ini dapat jadi salah satu strategi marketing bisnis sanggup menarik pelanggan baru serta traffic ke web.
Di postingan ini, kami hendak menarangkan metode membuat landing page serta panduan seputar metode mengoptimalkannya. Ayo, baca serta ikuti hingga berakhir ya!
Pengertian Landing page
Landing page adalan halaman website statis yang difokuskan buat menciptakan prospek lewat aksi tertentu yang dicoba oleh wisatawan ataupun pelanggan. Halaman ini dapat berbentuk taman tertentu yang ditautkan ke web utama, ataupun terintegrasi selaku bagian dari web.
Fokus landing page bisa berbeda- beda bergantung pada tipe bisnisnya. Umumnya, tujuan halaman ini adalan mengajak orang- orang buat melaksanakan registrasi guna memperoleh uji coba free, berlangganan newsletter mingguan, ataupun meningkatkan produk ke keranjang serta wish list.
Apa yang Membuat Suatu Landing Page Menarik?
Saat ini ini, terdapat lumayan banyak web penyedia landing page terbaik yang sanggup menolong pebisnis online membuat tampilan situs lebih handal. Kamu hendak terus menjadi dimudahkan tanpa wajib memakai pakar desain maupun menghasilkan bayaran bonus pembuatan landing page.
Berikut ini situs- situs terbaik serta paling recommended.
1. Call- to- action yang jelas
Call- to- action( CTA) ataupun kalimat ajakan yang persuasif berarti untuk sebuah landing page.
Yakinkan CTA yang kalian buat jelas biar calon pelanggan tidak kebimbangan, ya.
Tempatkan pula CTA landing page di tempat yang pas, ialah umumnya pada bagian sangat atas halaman tersebut supaya gampang nampak.
2. Pembagian konten
Bagian- bagian pada landing page harus terpisah dengan baik supaya tidak nampak padat serta membingungkan.
Yakinkan fokus wisatawan tidak hendak tersendat dengan terdapatnya konten yang sangat banyak tanpa bagian- bagian yang terpisah dengan baik.
3. Bacaan yang rapi
Terus menjadi gampang wisatawan membaca serta menguasai isi dari landing page situsmu, mungkin berhasil juga terus menjadi besar.
Gunakan font yang gampang dibaca, perhatikan pula jarak antar huruf serta kalimat.
Kalian juga wajib menjauhi bacaan yang sangat banyak pada landing page.
4. Data visual
Bacaan yang pendek serta gampang dimengerti wajib diiringi dengan foto ataupun ilustrasi yang buatnya nampak lebih bagus.
Data visual pula bisa memperjelas bacaan di landing page agar lebih gampang dimengerti.
5. Warna menarik
Pemakaian warna yang atraktif tidak hanya membuat landing page terlihat lebih menarik pula memudahkan orang buat menguasai serta bernavigasi di halaman tersebut.
UX anding page akan dinilai lebih bagus apabila memakai warna dengan kontras besar.
Pengguna hendak dapat dengan gampang mengenali bagian- bagian konten serta menciptakan apa yang mereka cari di landing page milikmu
Nah, tidak susah, bukan? Saat ini, kalian dapat mulai coba buat membuat landing page untuk bisnismu sendiri.
Setela landing page- mu siap, saatnya mulai mendatangkan wisatawan serta memasarkan produkmu.
Buat mengenali metode serta tipsnya, baca artikel- artikel lengkap Glints seputar digital marketing, ayo!
Langsung klik tombol di dasar ini buat baca artikel- artikelnya, ya!
Baca Juga
Cara Membuat Landing Page
Sesungguhnya kalian dapat membuat landing page sendiri lewat landing page builder pilihanmu.
Builder Sebagian di antara lain yang kerap di pakai merupakan Elementor di WordPress, Unbounce, serta Wix.
Nah, ini merupakan langkah- langkah cara membuat landing page yang bagus serta mengasilakan kalian dapat postingan di dasar ini.
1. Definisikan target audience
Sebuah page ditujukan buat jenis konsumen khusus.
Jenis konsumen atau target audience ini disesuaikan dengan produk yang hendak kalian tawarkan dengan landing page tersebut.
Oleh sebab itu, langkah awal yang butuh dicoba merupakan mengenali orang semacam apa yang hendak ditargetkan bisnismu.
Perihal ini hendak mempengaruhi desain, copy, serta pendekatan- pendekatan yang lain di landing page- mu.
2. Tentukan tujuan
Metode berikutnya buat membuat landing page adalah memastikan apa tujuan halaman tersebut.
Sebuah landing page biasanya terbuat buat sesuatu tujuan khusus. Idealnya, cuma terdapat satu tujuan terfokus dalam landing page- mu.
Contohnya, landing page tersebut diperuntukan supaya pengunjungnya meninggalkan data kontak, sign up, mengisi form, melaksanakan pendaftaran, klik download, serta yang lain.
Menawarkan opsi yang minimun ini merupakan metode buat membenarkan wisatawan tidak terdistraksi dengan perihal lain serta melaksanakan konversi yang di idamkan.
Dengan begitu, landing page- mu hendak dapat efisien mengonversi wisatawan.
3. Isi landing page
Sehabis mengenali apa fokus landing page- mu, langkah berikutnya merupakan mengisi taman tersebut dengan copy.
Metode terbaik buat menulis copy untuk landing page merupakan menggunakan keyword–keyword yang relevan serta banyak dicari target audience- mu.
Dengan begitu, landing page- mu hendak terus menjadi dinilai baik serta sanggup menolong konversi terjalin secara maksimal.
Jangan kurang ingat gunakan headline yang menarik di bagian atas ataupun sangat dini.
Fungsi headline tersebut merupakan buat membuat wisatawan mau terus melanjutkan scrolling ke dasar.
Berikut merupakan salah satu contoh headline yang jelas menawarkan unique selling point bisnis secara menarik.
Tidak hanya itu, poinnya langsung tersampaika sehingga wisatawan dapat dengan gampang menguasai apa yang ditawarkan.
4. Tambahkan konten visual
Sebuah landing page tentunya tidak lengkap tanpa konten visual yang menunjang.
Seleksi skema warna yang cocok dengan brand- mu, pakai foto, tambahkan video, serta aspek visual yang lain.
Konten visual yang cocok hendak dapat mempengaruhi anggapan pengunjung landing page dan tingkatkan kenyamanan di taman tersebut.
Jadi, aspek visual ini sangat berarti buat mendukung copy–copy yang telah ditulis.
5. Buat CTA
Call- to- action( CTA) merupakan bagian yang harus terdapat di sebuah landing page.
Hias halamanmu dengan kalimat ajakan ini supaya pelanggan ketahui aksi apa yang wajib dicoba.
Sesuaikan CTA dengan tujuan landing page yang telah kalian tetapkan di dini.
Misalnya, bila tujuan landing page- mu merupakan buat mengajak pengunjung sign up, hingga contoh CTA- nya merupakan“ sign up sekarang!”.
Buat mempermudah pengguna, umumnya CTA terbuat dalam wujud tombol.