Resep Kue Klepon Gurih Dengan Gula Aren Lumer

Sedang mencari jajan yang gurih manis dengan isian gula aren yang pastinya lumer di mulut. Apalagi kalo bukan kue klepon dengan ciri khas kue bulat berwarna hijau bertabur kelapa. Pada artikel kali ini saya akan membagikan resep kue klepon sederhana mudah di praktikan di rumah.

Sementara itu, sekarang kue klepon sudah banyak di modifikasi masyarakat menjadi berbagai macam warna dan rasa. Jangan heran kalau kue klepon jajanan jadul ini ada di menu lestoran. untuk mempermudah mememarut kelapa biasanya mereka menggunakan mesin parut kelapa mini.

Sebelum ke cara pembuatannya untuk menambah wawasan sebaiknya kita simak penjelasan apa itu klepon. Yuk langsung saja simak berikut penjelasannya.

 

Pengertian Klepon

Klepon adalah sejenis makanan tradisional Indonesia yang termasuk ke dalam kelompok jajan pasar. Hampir seluruh daerah di Indonesia memilikinya. Berbentuk bulat dengan warna hijau dan gula merah didalamnya.

Makanan ini terbuat dari tepung beras ketan yang dibentuk seperti bola-bola kecil dan diisi dengan gula merah lalu direbus dalam air mendidih serta bisa dibuat dari ubi-ubian.

Kelepon yang sudah masak lalu digelindingkan di atas parutan kelapa agar melekat, sehingga kelepon nampak berbalur parutan kelapa. Biasanya kelepon diletakkan di dalam wadah yang terbuat dari daun pisang.

Di Lombok, jajan kelepon mendapatkan sebutan khusus yaitu kelepon kecerit-kecerit dalam bahasa Indonesia artinya muncrat diambil dari sifat kelepon yang khas yaitu, ketika digigit kelepon akan memuncratkan cairan gula merah yang terdapat di dalamnya. Dalam penyajiannya biasanya kelepon disajikan dengan kelapa yang sudah diparut.

 

Sejarah Klepon

Jajanan klepon sudah ada sejak tahun 1950-an. Konon kue ini diperkenalkan pertama kali di Negeri Kincir Angin oleh seorang imigran Indonesia yang berasal Pasuruan, Jawa Timur. Saat itu, klepon tersedia di toko dan restoran Indonesia-Belanda dan etnis Tionghoa.

Asal namanya sendiri diambil dari bahasa Jawa yang berarti “indung telur hewan”. Kemungkinan penamaan ini merujuk pada bentuknya yang bulat dan kecil-kecil. Orang-orang Jawa biasanya menyajikan klepon bersama kue tradisional lainnya seperti getuk dan cenil.

Selain sebagai sebagai sarapan, jajanan manis ini juga sering dijadikan sebagai hidangan dalam suatu acara ataupun pertemuan kampung. Sementara di beberapa provinsi di Indonesia, seperti Sulawesi dan Kalimantan, klepon dikenal dengan sebutan onde-onde.

Namun penyebutan onde-onde sering membuat bingung, karena oleh orang Jawa sendiri onde-onde mengacu pada kue tradisional yang dibuat dari tepung beras dan berisi adonan kacang hijau.

Resep Kue Klepon

1. Klepon Pelangi

Bahan-Bahan :

  • tepung ketan.
  • 50 gr tepung beras.
  • 350 ml santan panas.
  • Gula merah.
  • 1/4 sdt – garam.
  • 1 lembar – daun pandan.
  • Kelapa agak muda parut kasar
  • Pewarna makana merah,kuning,hijau.

Cara Membuat Klepon Pelangi :

  1. Yang pertama kelapa parut beri sedikit garam ratakan lalu kukus selama 15 menit.
  2. Selanjutnya sisir gula merah sisihkan.
  3. Kemudian campurkan tepung ketan dan tepung beras jadi satu.
  4. Sementara itu masak santan beri garam dan daun pandan,masak sampai mendidih.
  5. Selanjutnya tuangkan santan panas sedikit demi sedikit ke campuran tepung, uleni hingga kalis dan bisa di pulung, (saya pakai sendok nasi, jika sudah hangat baru pakai tangan).
  6. Berikutnya bagi adonan menjadi 3 bagian dan beri masing-masing pewarna.
  7. Kemudian ambil sedikit adonan bulatkan,gepengkan dan isi dengan gula jawa lalu bulatkan lagi,lakukan sampai adonan habis.
  8. Selanjutnya didihkan air masukkan klepon,bila sudah mengembang tandanya klepon matang,angkat klepon dan gulingkan ke kelapa parut,klepon siap di nikmati dengan teh hangat.

Sementara itu, bagaimana dengan resep kue klepon di atas? mudah bukan, asalakan Anda mengikuti cara-caranya dengan baik dan benar. Untuk memarut kelapanya saya menggunakan mesin parut kelapa mini.

 

2. Klepon Bunga Talang

Bahan-bahan:

  • 200 gr tepung ketan
  • 2 sdm tepung beras
  • 30 kuntum bunga telang/sesuai selera
  • 150 ml air
  • 1/2 sdt garam
  • 2 lbr daun pandan, simpulkan
  • Air untuk merebus

Isi:

  • Gula merah, potong-potong
  • Taburan, aduk rata (kukus 15 menit):
  • 1/2 butir kelapa parut bagian putihnya
  • 1/2 sdt garam

Cara membuat Kue Klepon Bunga Talang :

  1. Yang pertama didihkan air, masukkan bunga telang, aduk-aduk, saring airnya
  2. Selanjutnya campur tepung ketan, tepung beras dan garam, tuang air bunga telang, aduk rata, jika masih kurang tambahkan air biasa bertahap.
  3. Kemudian aduk rata hingga adonan dapat dipulung
  4. Berikutnya ambil secukupnya adonan, pipihkan di telapak tangan, beri isian gula merah, bulatkan
  5. Selanjutnya didihkan secukupnya air dan daun pandan. Masukkan klepon. Rebus klepon hingga mengapung dan matang, angkat, tiriskan
  6. Kemudian balur dengan kelapa parut, sajikan.

 

Fakta Unik Kue Klepon

1. Sudah Ada Sejak 1950

Klepon telah ada sejak tahun 1950-an, konon klepon ini diperkenalkan oleh indo-imigran dan berasal dari kota Pasuruan, Jawa Tengah. Jajanan ini kerap menjadi menu di restoran Indonesia-Belanda dan juga etnis Tionghoa.

Klepon yang merupakan jajanan khas Indonesia harus dijaga baik resep asli dan kelestariannya. Meski telah banyak bermunculan kue dan roti yang berasal dari mancanegara, pastinya klepon tetap memiliki tempat bagi pecinta jajanan tradisional.

2. Klepon Disebut Sebagai Onde-Onde Di Beberapa Daerah

Umumnya masyarakat Indonesia menyebut kudapan ini sebagai klepon. Akan tetapi, di beberapa daerah seperti di Sumatera Barat, kue basah ini dikenal dengan sebutan ‘onde-onde’. Padahal nama onde-onde ini merupakan jenis lain dari sebuah jajanan tradisional khas Indonesia juga.

Meski sama-sama berbentuk bulat dan memiliki isian, klepon dan onde-onde memiliki tampilan fisik yang berbeda. Di mana klepon terbuat dari tepung ketan dan umumnya berwarna hijau dengan taburan kelapa parut, sedikit lebih kecil ukurannya, memiliki isian gula merah yang meleleh ketika digigit.

Sementara onde-onde terbuat dari tepung terigu, memiliki ukuran yang lebih besar dengan taburan biji wijen dan isian yang lebih padat (umumnya kacang hijau).

 

3. Memiliki Kandungan Karbohidrat Yang Tinggi

Karena terbuat dari tepung ketan, kudapan klepon ini memiliki banyak kandungan karbohidrat sehingga cocok dikonsumsi sebagai sarapan pagi. Klepon juga termasuk dalam jajaran ‘kue subuh’ yang berarti kue ini dijajakan di pasar-pasar tradisional pada pagi hari karena cocok untuk sarapan.

Getuk dan cenil merupakan jajanan pasar yang kerap dijajakan bersama dengan klepon ini. Selain tepung ketan sebagai bahan utama, klepon juga bisa ditambahkan kentang maupun ubi agar didapatkan kekenyalan yang pas.

Hal ini tentu saja menambah poin, bahwa klepon memiliki banyak kandungan karbohidrat yang bisa diolah tubuh menjadi energi.

 

4. Filosofi Kue Klepon

Selain memiliki rasa yang enak, dan sensasi nikmat di mulut berkat lelehan gula merahnya, klepon juga memiliki banyak filosofi, lho. Salah satu contohnya adalah klepon melambangkan kesederhaan, di mana klepon terbuat dari bahan-bahan sederhana yang kemudian menjadi sesuatu yang istimewa.

Konon warna klepon yang hijau juga melambangkan kesejahteraan dan kesuburan. Seperti halnya masyarakat Indonesia yang digambarkan sebagai rakyat yang sejahtera, menempati tanah-tanah subur yang banyak ditumbuhi pepohonan hijau.

 

arti nama klepon dari bahasa jawa berarti indung telur hewandi sebut onde onde di beberapa daerahfakta unik kue kleponfilosofi kue kleponklepon bunga talanmgklepon pelangimakanan ini terbuat dari beras ketanmakanan tradisional indonesiamemiliki kandungan karbohidrat yang tinggipenegertian kleponresep kue kleponsejarah kue kleponsudah ada sejak tahun 1950