Membuat Arang Briket Dari Bahan Sederhana
Arang briket merupakan salah satu jenis arang yang dibuat dari bahan – bahan sederhana yang mudah ditemukan di sekitar kita. Arang briket ini memiliki banyak manfaat, seperti digunakan sebagai bahan bakar dalam memasak, pemanas ruangan, dan juga sebagai bahan baku dalam industri. Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas bagaimana cara membuat arang briket menggunakan bahan-bahan sederhana dengan langkah – langkah yang mudah diikuti.
Cara Membuat Arang Briket Dari Bahan Sederhana
Berikut ini merupakan beberapa langkah yang bisa kamu ikuti untuk membuat briket arang dari bahan sederhana ini.
Langkah Pertama
Untuk membuat arang briket ini, kita perlu menyiapkan beberapa bahan sederhana, Berikut ini bahan yang perlu kita persiapkan.
- Limbah biomassa seperti serbuk kayu, serbuk gergaji, sekam padi, atau jerami. Bahan ini akan menjadi bahan utama dalam pembuatan arang briket.
- Perekat alami seperti pati singkong atau tepung sagu. Perekat ini akan membantu menjaga bentuk arang briket dan mencegahnya hancur saat digunakan.
- Air bersih untuk melarutkan perekat dan membuat adonan yang kental.
Langkah Kedua
Setelah semua bahan yang diperlukan sudah tersedia, langkah selanjutnya adalah mencampurkannya dengan proporsi yang sesuai. Untuk setiap 5 bagian limbah biomassa, tambahkan 1 bagian perekat alami.
Misalnya, jika kamu menggunakan 500 gr serbuk kayu sebagai limbah biomassa, tambahkan 100 gr perekat alami. Campurkan bahan – bahan tersebut dalam wadah yang cukup besar lalu aduk hingga merata.
Langkah Ketiga
Setelah bahan – bahan tercampur dengan baik, langkah berikutnya adalah membentuk adonan menjadi briket. Ambil sejumlah adonan dengan tangan atau menggunakan cetakan briket yang sudah banyak dijual di pasaran. Tekan adonan dengan kuat untuk membentuknya menjadi briket yang padat dan kokoh. Ulangi langkah ini hingga semua adonan habis atau sesuai dengan kebutuhan kamu.
Langkah Keempat
Setelah briket terbentuk, letakkan briket di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung, tetapi tetap bisa mendapatkan sirkulasi udara yang baik. Diamkan briket selama minimal 24 jam untuk mengeringkannya secara alami. Pengeringan ini penting untuk mengurangi kadar air dalam briket sehingga dapat terbakar dengan baik.
Langkah Kelima
Setelah briket benar – benar kering, kamu dapat menyimpannya dalam wadah yang kedap udara untuk mencegah kelembaban masuk. Briket dapat digunakan sebagai bahan bakar dalam memasak dan pemanas ruangan. Pastikan untuk menggunakan briket dengan hati – hati dan sesuai dengan petunjuk penggunaan yang ada.
Manfaat Membuat Arang Briket Dari Bahan Sederhana
Membuat arang briket dari bahan sederhana memiliki sejumlah manfaat yang signifikan. Pertama, ini adalah langkah menuju pengelolaan limbah yang lebih efektif, karena bahan baku seperti limbah kayu atau biomassa lain yang sebelumnya tidak terpakai dapat diolah menjadi briket yang bernilai sebagai bahan bakar. Selain itu, proses ini mendukung keberlanjutan lingkungan dengan mengurangi potensi limbah yang tidak terurai.
Kedua, arang briket dari bahan sederhana lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan bahan bakar fosil. Penggunaan arang briket membantu mengurangi jejak karbon dan emisi gas rumah kaca, memberikan kontribusi dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim.
Selanjutnya, arang briket juga merupakan alternatif hemat biaya dalam hal energi. Bahan baku yang diperlukan umumnya lebih terjangkau daripada sumber energi lain seperti gas atau minyak. Ini membuat arang briket menjadi pilihan yang baik terutama ketika memiliki anggaran terbatas.
Selain itu, arang briket dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti memasak dan pemanasan ruangan. Kepadatan yang tinggi dan efisiensi pembakarannya menghasilkan panas yang konsisten dan tahan lama, menjadikannya solusi praktis dan efektif dalam berbagai situasi.
Membuat arang briket dari bahan sederhana merupakan cara yang efektif dan hemat biaya untuk memanfaatkan limbah biomassa di sekitar kita. Dengan menggunakan bahan – bahan seperti serbuk kayu, serbuk gergaji, sekam padi, atau jerami, serta perekat alami seperti pati singkong atau tepung sagu, kita dapat membuat arang briket yang berkualitas.
Langkah – langkah yang ada pun juga mudah untuk diikuti, mulai dari persiapan bahan hingga pengeringan, akan memastikan arang briket yang dihasilkan dapat digunakan dengan maksimal. Dengan demikian, kita dapat mengurangi penggunaan kayu bakar yang tidak ramah lingkungan dan menghasilkan arang briket yang lebih ramah lingkungan serta efisien.
Selain itu kita bisa jual arang briket yang sudah kita buat tadi untuk menghasilkan pendapatan kepada kita. Jadi, mari kita mulai membuat arang briket dan berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup kita.