Jenis Jenis Makanan Sapi
Halo sobat!!, apa saja jenis makanan sapi, untuk kalian yang membaca ini lalu ingin memulai usaha ternak khususnya ternak sapi. Ok kalian berada di waktu yang tepat untuk memulai usaha, jangan lupa untuk mempelajari ilmu – ilmu peternakan ya sebelum memulai. Terutama untuk megetahui apa saja makanan untuk sapi, dan lain lainnya. Pada artikel ini akan membahas tentang apa saja jenis – jenis makanan sapi. Sangat disarankan untuk memilih pakan sapi yang berkualitas agar hewan ternak / sapi tersebut sehat dan dapat bertumbuh dengan lancer tanpa halangan. Dibawah ini adalah jenis makanan sapi.
Pakan hijauan
Pakan hijauan adalah pakan yang bersumber dari tanaman. Hijauan memang penting pada pertumbuhan sapi potong karena merupakan sumber selulosa dan hemiselulosa yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan pada rumen.
Tidak boleh menggunakan hijauan secara berlebihan atau kurang. Kekurangan selulosa dan hemiselulosa dapat menyebabkan pH rumen menjadi asam dan menyebabkan kematian pada sapi. Sementara itu, sapi yang kelebihan hijauan akan sulit gemuk.
Hijauan yang bagus untuk sapi potong adalah batang rumput dan kacang-kacangan. Pada umumnya peternak sapi potong memberikan pakan rumput gajah, rumput benggala, rumput setaria, jerami padi, jerami kacang tanah, dan rumput ilalang.
Pakan konsentrat
Pakan konsentrat terbuat dari bahan dengan kadar serat kasar yang rendah sehingga mudah dicerna oleh ternak. Konsentrat berperan penting mempercepat proses penggemukan sapi potong, tetapi peternak tidak boleh memberikan pakan konsentrat terlalu tinggi, harus diimbangi dengan hijauan.
Pada umumnya konsentrat terbuat dari bekatul, dedak, ampas singkong, ampas tahu, bungkil kelapa, tepung ikan, dan polard. Bahan yang paling sering digunakan untuk membuat konsentrat adalah limbah pertanian karena harganya jauh lebih ekonomis.
Pakan tambahan
Pakann tambahan ini yang diberikan hanya untuk tambahan dan bukan pada konsumsi utama bagi hewan ternak. Pakan tambahan yang dimaksud adalah produk yang tidak ada nutrisi didalamnya, namun dengan begitu berguna untuk menjaga kesehatan, mencegah penyakit, ataupun menyembuhkan hewan ternak yang kondisinya menurun. Diantaranya yaitu, antibiotik, anti toksin, obat cacing, hormon, dan yang lain lainnya.
Untuk pemberian antibiotik sendiri, dimaksudkan untuk merubah keseimbangan bakteri yang berada tepatnya didalam saluran pencernaan hewan ternak. Keseimbangan antara bakteri yang merugikan akan mencegah terjadinya penurunan produksi ternak dan bakteri yang menguntungkan .
Mineral
Hewan ternak perah sangat sekali memerlukan Zat – zat garam atau mineral. Tubuh hewan ternak memerlukan Zat anorganik yaitu seperti : Kalium, Zat besi, Fosfat, Kalsium, Natrium, Magnesium, dan yang lain lainya .
Tambahan mineral memanglah sangat diperlukan untuk tambahan pada beberapa pakan ternak. Namun tidak semua, dikarenakan sebagian besar mineral tersebut bisa didapatkan dari bahan – bahan makanan ternak yang diberikan. Oleh karena itu sangatlah penting untuk mengetahui isi dari kandungan pakan ternak yang diberikan, apakah telah mencukupi kebutuhan mineral hewan ternak tersebut.
Vitamin
Vitamin itu sangatlah penting untuk memaksimalkan pertumbuhan, dan juga menjaga fungsi alami dari sistem tubuh hewan ternak. Terbagi menjadi dua kelompok vitamin yang diperlukan untuk tubuh hewan ternak, apa saja? yaitu adalah vitamin yang larut didalam air contohnya adalah vitamin B kompleks, B6, B12, C, biotin, kholin, inondol, niacin. maupun juga vitamin yang lar didalam lemak seperti contohnya vitamin, A, D, E, dan K.
Vitamin memanglah sedikit yang dibutuhkan, namun dengan hal ini sama sekali tidak boleh dilupakan / diabaikan karena tidak semua bahan pakan ternak mengandung vitamin yang lengkap, dan juga resiko dari hewan ternak yang dimana jika kekurangan vitamin akan dapat mengakibatkan kondisi tubuh hewan ternak menurun dan bahkan kematian.