Usaha Emping Jagung
Cemilan emping jagung ini dibuat dengan cara rebus dan kemudian pipihkan jagung tersebut ketika jagun sudah pipih, lalu jemur hingga kering, jika sudah kering emping jagung pun siap untuk digoreng dan selanjutnya dapat anda nikmati. Emping jagung ini dapat dijadikan usaha, dengan usaha emping jagung yang masih sangat tinggi untuk dijalankan.
Usaha emping jagung ini sangatlah mudah untuk anda jalankan dengan bahan baku pembuatan adalah jagung. Makanan ringan ini sudah banyak dipasaran namun peminatnya begitu tinggi sehingga permintaan akan emping jagung selalu tinggi. Camilan ini sangat unik karena bentuk jagung yang gepeng sehingga memudahkan proses pengunyahan karena lebih empuk dan garing.
Cara Usaha Emping Jagung
Camilan ini sangat unik karena bentuk jagung yang gepeng sehingga memudahkan proses pengunyahan karena lebih empuk dan garing. Semua tingkattan kalangan pun dapat memakan emping jagung dengan mudah. Camilan emping jagung cocok dikonsumsi pada saat anda sedang santai atau untuk anda berikan suguhan para tamu.
1. Cara Pembuatannya
1. Pemilihan Bahan
Produk dari makanan selalu sangat bergantung pada kualitas bahan, tak terkecuali pada produk emping dari jagung ini. Pilihlah jagung yang sudah tua dan memiliki kualitas yang baik, artinya tidak berpenyakit dan memiliki butiran jagung yang benar-benar bagus. Selain itu, pilihlah jagung dengan ukuran biji yang besar. Ukuran biji jagung juga akan sangat berpengaruh pada ukuran emping yang dihasilkan. Bila biji terlalu kecil, maka emping yang dihasilkan juga akan kecil dan mudah hancur.
2. Proses Memipil Jagung
Memipil jagung artinya memisahkan biji-biji jagung dari tongkolnya. Proses ini bisa dilakukan secara manual dengan tangan. Namun jika anda ingin lebih menghemat waktu dan tenaga, anda dapat memanfaatkan mesin pemipil jagung yang jauh akan lebih praktis. Setelah dipipil, cuci semua jagung yang sudah di pipil hingga bersih dengan air yang mengalir.
3. Perebusan dengan Kapur
Jagung yang sudah bersih kemudian langsung direbus dalam waktu sekitar 1 jam dalam air mendidih dan sudah ditambahkan kapur. Jumlah kapur yang digunakan dalam perebusan adalah 2-4% dari berat jagung yang direbus. Proses perebusan dengan kapur juga sering disebut dengan nikstamalisasi.
4. Proses Perendaman
Biji-biji jagung yang sudah direbus kemudian dicuci hingga benar-benar bersih. Pastikan juga tidak ada bau kapur yang tertinggal. Barulah setelah itu, biji direndam dengan air bersih selama semalaman. Perendaman ini bertujuan agar biji jagung lebih mudah diolah ketika masuk ke dalam tahap berikutnya.
5. Pengukusan Jagung
Setelah direndam semalaman, jagung harus langsung dikukus dalam waktu 1 jam. Proses ini akan membuat biji jagung mengalami gelatinisasi, namun pastikan agar jagung tidak terlalu matang. Bila tingkat gelatinisasinya terlalu berlebihan, ini akan membuat jagung mudah sekali hancur saat dalam proses pemipipihan.
6. Proses Mengemping
Proses selanjutnya adalah mengemping atau memipihkan biji jagung yang sudah dikukus. Agar jagung lebih mudah dalam proses pemipihan, proses pemipihan ini harus segera anda lakukan ketika biji jagung masih dalam kondisi panas dan masih lunak.
Untuk caranya, pemipihan biji jagung bisa dilakukan dengan menggunakan mesin pemipih jagung. Selain lebih praktis menggunakan mesin pemipiih, penggunaan mesin ini juga bisa membantu anda menghemat waktu sehingga emping jagung dapat anda produksi dengan lebih cepat. Namun memilih mesin pemipih jagung pun juga harus diperhatikan agar emping yang dihasilkan punya kualitas yang bagus.
7. Pengeringan dan Penyortiran
Jagung yang sudah anda pipihkan kemudian dikeringkan bisa dengan cara dijemur di sinar matahari. Proses penjemuran membutuhkan waktu sekitar 1-2 hari. Pastikan juga biji-biji jagung pipih ditaruh di wadah yang rata dan lebar agar tidak terlalu menumpuk, hal ini juga bertujuan untuk mempercepat proses pengeringan. Emping yang sudah kering lalu disortir dengan cara diayak untuk mendapatkan ukuran emping yang seragam. Bila Anda berniat untuk menjual emping dalam kondisi mentah, emping yang sudah dikeringkan dan disortir ini bisa langsung dikemas dan dipasarkan.
8. Penggorengan
Emping yang masih mentah yang sudah benar-benar anda keringkan bisa langsung anda goreng. Saat menggoreng emping jagung sebaiknya anda tidak terlalu sering mengaduk agar emping tidak menjadi hancur. Proses penggorengan ini juga tidak membutuhkan waktu yang lama karena emping jagung ini mudah sekali mengembang dan matang. Menggoreng emping jagung dalam suhu 170°C, proses penggorengan hanya memerlukan waktu beberapa detik saja.
9. Penambahan Bumbu
Penambahan bumbu juga sangat saya anjurkan agar emping yang anda produksi dapat memiliki cita rasa yang lebih gurih dan juga lezat. Bumbu ini juga dapat langsung anda tambahkan ketika emping jagung sedang dalam proses penggorengan. Untuk info lebih jelasnya, berikut cara menggunakan metode menambahkan bumbu pada emping.
- Siapkan dulu larutan bumbu yang terbuat dari campuran bawang putih dan garam.
- Goreng emping mentah dalam minyak panas.
- Saat emping yang digoreng sudah mulai mengembang, segera tuangkan larutan bumbu pada emping yang sedang anda goreng.
- Goreng emping jagung juga selama beberapa saat, kemudian angkat emping jagung dan tiriskan.
Cara menggoreng emping dengan bumbu ini juga sudah umum dilakukan oleh orang banyak. Selain itu, emping yang anda hasilkan juga akan lebih gurih, namun menambahkan larutan bumbu ini juga memiliki kekurangan-kekurangan tersendiri.
Baca juga: Mesin Pengupas Bawang